Menurutmu, siapa orang paling jahat di dunia? Pembunuh? Pemerkosa?
Penipu? Pelaku bom bunuh diri? Atau apa? Banyak orang-orang yang melakukan
kejahatan dengan motifnya masing-masing. Mungkin sebagian mereka adalah
orang-orang yang terpaksa melakukan hal jahat dan merugikan orang lain. Mungkin
juga sebagian mereka adalah orang-orang baik yang tidak punya niat sama sekali
untuk melakukan kejahatan, namun datang kesempatan yang mendorong mereka untuk
melakukan kejahatan. Iya, itu tadi adalah kata-kata khas Bang Napi di setiap segmen
akhir program berita salah satu stasiun televisi terkemuka. Waspadalah! Waspadalah!
Tapi tahukah kamu siapa yang terkejam di antara pelaku-pelaku
kejahatan? Jawabannya adalah seseorang laki-laki yang memberikan nafkah haram
kepada istri dan anak-anaknya. Seorang kepala keluarga yang seharusnya melindungi
keluarganya, malah dengan sadar memberikan racun kepada keluarganya. Seorang
kepala keluarga yang harusnya berbelas kasih dan penyayang, malah mengantarkan
istri dan anak-anaknya ke jurang neraka. Sebelum, itu ada pula bahaya yang akan
dijalani oleh orang-orang pemakan harta haram di dunia. Makanan haram akan
dicerna oleh tubuh dan menjadi bagian dari tubuhnya. Tubuh yang mengkonsumsi
makanan haram, akan cenderung mengarahkan pemiliknya ke perbuatan-perbuatan
maksiat. Anak-anak yang sulit diatur, istri yang selingkuh, bisa jadi mereka
adalah akibat dari nafkah yang haram.
Rezeki itu sudah ada yang mengatur, tinggal kita yang diwajibkan
berikhtiar. Mau caranya haram atau halal, rezeki yang sudah menjadi jatah kita, tidak akan berubah nilainya. Jadi pilihan ada di tangan kita, mau yang berkah atau yang
membuat celaka.
Komentar
Posting Komentar